Menu
Personal Finance
Knowledge
Work Life
Relationship
Mental Health
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kenapa Kita Harus Investasi pada Instrumen Emas Batangan?

Kenapa Kita Harus Investasi pada Instrumen Emas Batangan? Kredit Foto: Freepik/user4436526
WE Trivia, Yogyakarta -

Sudah bukan zamannya lagi uang tunai yang kita punya hanya ditabung dan dibiarkan mengendap di rekening. Pasalnya, dalam kondisi tidak menentu seperti beberapa tahun belakangan ini, nilai uang tunai rentan terdepresiasi akibat inflasi. Karena itu, sebaiknya uang tersebut diinvestasikan, terutama pada instrumen emas batangan.

Emas sendiri menjadi jenis logam mulia yang paling digemari masyarakat untuk investasi. Pasalnya, investasi emas sangat mudah dilakukan, sehingga orang awam dan investor pemula tak perlu ilmu khusus untuk mempelajarinya. Harga emas juga selalu naik dari tahun ke tahun, jadi lebih aman.

Baca Juga: Kenapa Investasi Emas Aman dari Inflasi?

Mengutip laman Otoritas Jasa Keuangan (OJK), harga emas di Indonesia pada 2015 hanya berkisar Rp490 ribu sampai Rp530 ribu per gram. Saat ini harga emas sudah di angka Rp900 ribu per gram. Artinya, harga emas telah mengalami kenaikan hingga 80 persen.

Bentuk emas yang paling populer di masyarakat adalah emas batangan dan emas perhiasan. Meski sama-sama terbuat dari emas, keduanya memiliki perbedaan. Perbedaan inilah yang akan memengaruhi nilai investasi Anda.

Jika Anda tertarik untuk mulai berinvestasi emas, emas batangan bisa menjadi pilihan yang menguntungkan. Melansir Money, berikut keunggulan emas batangan sebagai instrumen investasi.

1. Aman dari Inflasi

Emas batangan dapat melindungi nilai kekayaan agar tidak tergerus inflasi. Ketika nilai mata uang turun, harga emas cenderung naik. Dalam jangka panjang, emas dapat membantu Anda mempertahankan daya beli.

2. Safe haven

Emas batangan cenderung memiliki stabilitas nilai yang relatif tinggi dibandingkan instrumen investasi lainnya. Dalam situasi ekonomi yang kacau pun harga emas relatif stabil, bahkan naik. Tak heran, para investor menganggapnya sebagai safe haven, terutama saat situasi ekonomi dan politik sedang tidak menentu.

3. Sangat likuid

Emas batangan mudah diterima dan diperdagangkan, sehingga investor dapat menjualnya dengan cepat di berbagai platform perdagangan, toko perhiasan, hingga lembaga keuangan. Artinya, likuiditasnya tinggi, sehingga investor bisa mencairkannya jika mendadak membutuhkan uang tunai.

4. Memberikan Kepuasan

Karena memiliki wujud fisik, investasi emas dapat disentuh dan dirasakan. Sensasi ini dapat memberikan kepuasan batin kepada investor.

5. Bebas Biaya Pembuatan

Emas batangan lebih sering dipilih sebagai instrumen investasi karena tren harganya selalu naik setiap tahun. Kadar emas murninya pun lebih tinggi. Setiap pembelian emas batangan akan disertai sertifikat yang memuat informasi tentang ukuran, berat, dan kadar emasnya.

Sementara itu, pada emas perhiasan, Anda akan dikenakan biaya pembuatan yang memengaruhi 15-20 persen nilai emas. Akibatnya, harga emas perhiasan cenderung lebih mahal dari emas batangan dengan gramasi yang sama. Biaya tambahan ini pun tak akan dihitung saat Anda menjual emas perhiasan tersebut karena toko emas hanya akan membayar nilai emasnya saja, tanpa biaya pembuatan perhiasannya.

Itu sebabnya, jika tujuannya adalah investasi jangka panjang, emas batangan lebih direkomendasikan.

Penulis/Editor: Citra Puspitaningrum

Tag Terkait:

Bagikan Artikel:

Terpopuler

Terkini

Lihat semuanya