Kenapa LGBT Dianggap Perilaku Menyimpang?

WE Trivia, Yogyakarta -

Pada dasarnya, LGBT telah ada sejak lama dan tercatat dalam sejarah umat manusia. Meski demikian, masyarakat heteroseksual tetap menganggap LGBT sebagai perilaku menyimpang karena berbagai alasan.

Dikutip dari laman Youth Engaged Change, LGBT adalah singkatan dari lesbian, gay, biseksual, dan transgender. Di mana "LGB" digunakan untuk menggambarkan orientasi seksual dan "T" sebagai identitas gender. 

Meski demikian, istilah ini lebih sering digunakan untuk menggambarkan orang yang bukan heteroseksual. Sebab, seluruh tindakan LGBT dianggap sebagai perilaku yang menyimpang dan tidak wajar bagi beberapa masyarakat.

Oleh karena itu, ada beberapa masyarakat yang benar-benar menolak keberadaan LGBT. Contohnya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 atau Aksi Bela Islam yang menolak penyelenggaraan konser Coldplay, karena band ini mendukung perilaku LGBT.

Lebih tepatnya, wakil ketua MUI, Anwar Abbas menyebutkan bahwa Coldplay adalah grup musik yang sangat kental akan warna LGBT. Di mana hal tersebut tidak sesuai dengan ajaran dan falsafah bangsa Indonesia.

Baca Juga: Kenapa Laki-Laki Perlu Belajar Memasak?

Kemudian yang menjadi pertanyaan adalah hal apa yang menyebabkan LGBT dianggap sebagai perilaku menyimpang dan membuat banyak orang menolaknya. Simak penjelasan lengkapnya dalam uraian di bawah ini!

Alasan Kenapa LGBT Dianggap Perilaku Menyimpang

Alasan utama kenapa LGBT dianggap perilaku menyimpang karena tidak sesuai dengan norma sosial di suatu daerah. Menyadur laman IPL, penyimpangan adalah perilaku, sifat, atau kepercayaan yang tidak sesuai dengan norma, sehingga dapat menimbulkan reaksi negatif dari kelompok tertentu. 

Oleh karena itu, LGBT bukanlah perilaku penyimpangan seksual yang universal atau mutlak. Sebab, ada beberapa budaya atau daerah yang menerima perilaku LGBT. 

Namun, perlu diketahui bahwa perilaku LGBT termasuk perilaku menyimpang di Indonesia. Sebab, Indonesia mempunyai norma dan keyakinan yang bertolak belakang dengan perilaku ini. 

Dikutip dari buku Problematika Pendidikan Kita (2019), Indonesia merupakan negara yang berketuhanan, sehingga masyarakatnya harus menaati nilai-nilai ketuhanan yang ada. Oleh karena itu, LGBT termasuk perilaku menyimpang karena bertentangan dengan nilai-nilai agama dan tuhan. 

Baca Juga: Kenapa Kita Perlu Berkencan?

Selain itu, LGBT juga bertentangan dengan adab yang ada di Indonesia. Adab yang dimaksud adalah hubungan seksual itu dilakukan dengan lawan jenis, bukan sesama jenis. 

Sedangkan transgender dianggap menyimpang karena gender yang diakui adalah yang diidentifikasi saat lahir. Bukan gender yang dirasakan oleh seseorang saat dewasa.