Menu
Personal Finance
Knowledge
Work Life
Relationship
Mental Health
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kenapa Konsumen Mudah Terkecoh Strategi Upselling?

Kenapa Konsumen Mudah Terkecoh Strategi Upselling? Kredit Foto: Freepik/Jcomp

Tips Menghindari Jebakan Upselling

Upselling seharusnya dilakukan dengan memahami kebutuhan konsumen agar sama-sama menguntungkan. Namun, tak sedikit staf menggunakan trik yang bisa mengecoh konsumen agar mau mengeluarkan uang lebih untuk sesuatu yang tidak dibutuhkannya. Jadi, ikuti tips berikut ini agar Anda tidak terjebak teknik upselling yang merugikan.

1. Tetapkan anggaran dan batasan

Tentukan anggaran yang siap Anda keluarkan sebelum melakukan pembelian. Tetapkan batasannya dan jangan melebihi anggaran yang telah ditentukan. Dengan begitu, Anda bisa fokus pada kebutuhan Anda dan terhindar dari pengeluaran yang tidak diperlukan.

2. Cari informasi

Cari tahu terlebih dahulu tentang produk atau layanan yang Anda inginkan sebelum membelinya. Pelajari detailnya, harga pasar, dan fitur yang Anda butuhkan. Dengan informasi yang cukup, Anda akan lebih mampu menyadari tawaran yang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda.

3. Waspada

Saat berinteraksi dengan penjual, waspadai trik penjualan yang mungkin digunakan untuk memengaruhi keputusan Anda. Jika ada promosi atau klaim yang terlalu menarik, mintalah penjelasan lebih lanjut dan pertimbangkan baik-baik sebelum membuat keputusan.

4. Fokus pada kebutuhan

Jangan tergoda oleh penawaran upselling yang tidak relevan dengan kebutuhan Anda. Pikirkan baik-baik apakah penawaran itu benar-benar memberikan nilai tambah bagi Anda. Jika tidak, lebih baik tolak tawaran tersebut.

5. Jangan ragu untuk bertanya

Jika ada sesuatu yang tidak jelas atau Anda merasa ragu, jangan takut untuk bertanya kepada penjual. Penjelasan lebih lanjut akan membantu Anda lebih memahami penawaran dan menghindari yang tidak sesuai dengan ekspektasi Anda.

6. Jangan terburu-buru memutuskan

Jika Anda merasa tertekan atau didesak untuk segera memutuskan, tenangkan diri dulu dan mintalah waktu sebentar untuk berpikir dengan rasional. Jangan terkecoh dengan tekanan penjual yang memaksa Anda untuk segera membelinya.

Baca Juga: Kenapa Starbucks Kerap Menggunakan Strategi Upselling?

7. Jangan takut untuk menolak

Ingatlah bahwa Anda punya hak untuk mengatakan tidak. Jika penawaran upselling tidak membuat Anda nyaman atau tidak Anda butuhkan, jangan takut untuk menolaknya. Putuskanlah dengan pertimbangan rasional dan sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda.

Halaman:

Penulis/Editor: Citra Puspitaningrum

Tag Terkait:

Bagikan Artikel:

Terpopuler

Terkini

Lihat semuanya