Kenapa Kita Tidak Disarankan untuk Hidup Pelit?

WE Trivia, Yogyakarta -

Pada umumnya, pelit seringkali dikaitkan dengan sikap buruk yang harus dihindari. Ini karena orang yang pelit dianggap terlalu memperhitungkan setiap uang yang dibelanjakannya. 

Menyadur laman Psychology Today, orang yang pelit menganggap uang mempunyai nilai yang sangat penting dalam kehidupan. Anggapan ini menghalangi mereka untuk menikmati hidup, meskipun mempunyai banyak uang. 

Orang yang pelit tidak hanya perhitungan pada pengeluaran untuk diri sendiri, namun juga untuk orang tersayang sekalipun. Di mana mereka hanya akan mengeluarkan uang apabila itu benar-benar dianggap penting. 

Bagi orang yang tidak pelit, keadaan ini tentu sangat mengganggu. Oleh karena itu, banyak orang yang menyarankan untuk menghindari hidup pelit.

Dampak Negatif Hidup Pelit

Berlaku atau hidup pelit tidak disarankan karena dapat memberikan dampak negatif untuk diri sendiri maupun orang lain. Berikut dampak negatif berlaku pelit yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Meningkatkan risiko stres

Melansir laman NextGen Wealth, hidup pelit artinya tidak banyak mengeluarkan uang. Hal ini dapat membuat sebagian orang tidak bahagia dan stres. Ini karena bagi sebagian orang, berbelanja adalah sumber kenyamanan dan tidak melakukannya dapat menimbulkan kecemasan. 

Baca Juga: Kenapa Kita Harus Berhemat?

Selain itu, orang yang pelit biasanya hidup dengan banyak batasan. Batasan ini dibuat agar uang yang digunakan untuk menjalani hidup tidak banyak terbuang. 

2. Susah mendapatkan pasangan

Menukil laman Psychology Today, penelitian menemukan bahwa perempuan memiliki kecenderungan lebih besar daripada pria untuk berempati dan peduli. Hal ini membuat perempuan biasa membelanjakan uang lebih banyak dan cenderung tidak pelit.

Keadaan tersebut membuat sebagian laki-laki mempunyai kecenderungan memiliki sikap pelit lebih tinggi. Padahal perempuan sangat membenci sifat pelit dari laki-laki. Ini karena sikap pelit laki-laki dapat mengganggu kenyamanan saat berkencan.

Misalnya ada seorang laki-laki yang menagih uang air mineral kepada pihak perempuan pada kencan pertama. Padahal harga air itu tidak begitu mahal. 

3. Kehilangan teman

Dalam laman Clever Girl Finance disebutkan bahwa hidup pelit yang dilakukan secara berlebihan dapat berdampak negatif pada interaksi sosial. Di mana orang yang terlalu hemat akan membatasi jadwal main dan bertemu dengan teman. Hal ini bisa saja membuat orang tersebut kehilangan teman karena terlalu jarang bertemu. 

Baca Juga: Kenapa Berbelanja saat Promo Tetap Disebut Pemborosan?

Selain itu, ada beberapa orang yang tidak menyukai dan menganggap sikap pelit itu mengganggu. Oleh karena itu, mereka menghindari pertemanan dengan orang pelit.